20 Januari 2015

Comparing Wardah Makeup Remover dan Citra Fresh Radiant Cleanser



Hari ini aku mau review dua produk pembersih wajah lokal yang aku punya. Salah satu adalah brand keluaran Unilever yang udah aku pake sejak SMP, dan satu lagi adalah keluaran PT. Paragon Technology and Innovation. Berikut adalah keduanya, cekidot.

Sebenernya aku membandingkan dua lini berbeda, satu cleanser dan satunya lagi emang bener-bener untuk makeup remover. tapi berhubung sama aja efeknya dan daya membersihkannya saat aku pake, jadilah aku mengkomper dua produk ini untuk membuktikan kehebatan masing-masing dalam membersihkan wajah.

Cleanser ini hukumnya wajib buat aku, kenapa? Karena aku emang gak punya banyak step untuk bersihin muka, cuci muka cuma make sabun bayi aja dan kalian tau sendiri kan kemampuan sabun bayi untuk ngapus mascara atau eyeliner? Yes, so so.
Oke, aku akan review satu per satu mengenai cleanser yang aku pake. Yang pertama adalah Citra Fresh Radiance Teh Hijau Jepang 2in1 Face Cleanser. Ini pembersih yang sekaligus mengandung penyegar. Dipake di muka berasa adem banget. Aku gak tau ini efek dari alkohol atau apanya. Tapi selagi masih aman-aman aja dikulit aku, skip deh menerka-nerka. Kalo abis aplikasiin cleanser setelah pake make up, aku biasanya gak menunda untuk segera mencuci wajah dengan sabun bayi. Biar gak ada sisa-sisa cleanser. Meskipun beberapa orang beranggapan gak apa-apa pake cleanser tanpa cuci muka, tapi kalo aku belum sreg, masih ada yang ganjel gitu. Itu dia tadi penampakan si Citra yang udah melegenda di dalam hidupku, ewh!


Untuk kemasan aku gak masalah sama sekali karena aku gak pernah rempong-rempong bawa cleanser saat aku bepergian. Atau kalopun diperlukan, biasanya aku tuang ke portable bottle yang lebih travel friendly.

Kedua, untuk Wardah Make Up Remover yang sama-sama mengusung kepraktisan dengan menjadikan cleanser dan toner dalam satu kemasan. Uniknya si Wardah ini, cairannya ada dua bagian yang terpisah seperti minyak dan air. Konsep ini aku temukan juga pada cleanser milik Ponds.
Aku beli Wardah ini sebenernya iseng aja abis gajian. wkwkkwkwkk. plis jangan ditiru
Dan setelah di shake, keduanya akan menyatu dan menghasilkan gelembung-gelembung kecil di permukaan botol nyaris kayak gliter, tapi bukan gliter.


Nah, sekarang kita compare. Berhubung aku gak lagi make up, jadi aku uji coba di tangan aku aja dengan menggunakan lipstik yang di swatch beberapa kali dengan ketebalan yang sama. Kemudian aku usapin cleansernya masing-masing satu kali pada masing-masing swatch.
wardah kiri, citra kanan

Belum bisa bersih sempurna kalo hanya sekali usap. Tapi kalo dari hasilnya, si Wardah lebih jago untuk ngangkat make up.


Meskipun demikian kalo aku apply ke wajah aku lebih suka dengan cara kerjanya Citra yang meninggalkan efek sejuk dan kering si wajah. Sementara Wardah meninggalkan efek berminyak di wajah aku. Emang kalo untuk skincare aku kurang cocok dengan produk Wardah. Waktu itu aku pake moisturizernya wajah aku malah beruntusan. Tapi kalo untuk make up nya, suka! Apalagi lipstik dan two way cake nya.

Citra :
+ murah, sekitar Rp. 15.000,- untuk 130ml
+ meninggalkan efek sejuk dan dingin
+ mudah di aplikasikan
- nothing!!

Repurchase? Sure, dear! Ini udah gak tau yang keberapa botol. Tapi sayangnya ini sudah mulai susah dicari bahkan di supermarket.

Wardah :
+ cleanser dan toner terpisah membentuk dua bagian (eye catching color)
+ mudah di aplikasi
- harganya dua kali lipetnya Citra untuk 100ml
- meninggalkan kesan berminyak di wajah selesai aplikasi

Repurchase? Im sorry dear, no.

Sekian dulu ya reviewnya kali ini. See u at the next post. Kiss kiss!

1 komentar: